Liputan6.com, Bengkulu - Kasus video mesum pelajar SMP di Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) kini sedang ditangani Polres Kota Bengkulu. Hal ini menyusul laporan dari orangtua pemeran video mesum perempuan hari ini.Dalam laporan tersebut, pemeran perempuan dalam video mesum tersebut berinisial A (14). A diperkosa 2 pelajar yakni J (15) dan P (14) yang merupakan pemeran dari laki-laki dalam video mesum pelajar itu."Saya mengetahui hal ini melalui video yang sudah tersebar luas," kata orang tua A, W (42), Bengkulu, Sabtu (18/10/2014). Dalam laporan ke Mapolres Kota Bengkulu, W yang mengaku berasal dari Kecamatan Pondok Kubang, Kabupaten Benteng. Menurut dia, pemerkosaan terhadap anaknya itu dilakukan satu kali.Dalam adegan video mesum itu, menurut W, yang merekam video mesum tersebut adalah P. Sedangkan yang memperkosa anaknya adalah J. Apa yang terjadi terhadap A membuat W tidak terima, sehingga melaporkan ke Mapolres Kota Bengkulu supaya bisa diltindak lanjuti."Memang ada laporan itu, dengan LP-B / 851 / X / 2014/ SPKT pada 16 Oktober 2014, tentang pemerkosaan dan menyetubuhi anak di bawah umur. Kita telah menerima laporan dan untuk sementara ini sedang kita selidiki," kata Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono melalui Kasat Reskrim AKP Amsaludin.
Selanjutnya Doni menjelaskan kalau selain memproses dugaan pencabulan serta persetubuhan, penyidik PPA Sat Reskrim Polres Kepahiang juga mendalami penyebaran video mesum korban dan terduga pelaku di Media Sosial (Medsos). Penyidik Unit PPA juga mendalami kasus penyebaran video karena terindikasi melanggar UU ITE.
video mesum anak smp 7 bengkulu
Sebelumnya video amatir rekaman warga tersebar singkat dan menjadi viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan pasangan yang berbuat mesum di kuburan Cina, Kebon Nanas, Jatinegara, Jakarta timur.
LEBONG, RASELNEWS.COM - Sebuh video dengan judul "Rok Belang-belang di Atas Kursi Jati" heboh di Kabupaten Lebong, Bengkulu.Video tersebut bikin geger lantaran video tersebut menampilkan gambar tak senonoh yang dimainkan pasangan dewasa. Pemeran wanita, tampak mengenakan rok panjang bergaris hitam putih dan berada di ruang tamu. Tampak pula kursi jati di dalam video. Hingga banyak yang menyebut, video berjudul "Rok Belang-belang di atas kursi jati".Video berdurasi 1 menit 13 detik itu, cepat menyebar melalui aplikasi WhatsApp hingga menjadi perbincangan luas. Yang jadi perhatian tentunya, pemeran adegan mesum tersebut disebut-sebut adalah warga Kabupaten Lebong.Meski banyak juga yang menyangsikan. Sejauh ini, belum dapat dipastikan siapa pemeran adegan tak senonoh tersebut.Dalam video itu, tampak jelas pemeran perempuan mengenakan kaos pink.Adapun prianya, mengenakan kemeja berwarna abu-abu, serta celana jeans yang sudah diturunkan.Tampak jelas, adegan dewasa sengaja direkam dengan tujuan tertentu.Di video awal video, tampak perempuan yang tengah duduk di kursi jati sejenak melihat situasi sekitar. Mengenai hal ini, Kasat Reskrim Polres Lebong, Iptu Alexander, Sabtu 29 Oktober 2022 menyampaikan akan mendalami fenomana di atas.Disampaikan pula, pihaknya belum menerima laporan resmi terkait peredaran video.''Isu yang beredar video itu menjadi perbincangan netizen di Kabupaten Lebong.Namun, hingga saat ini kita belum menerima laporan resmi dan saat ini kali akan mendalami video itu, apakah terjadi di sini (Lebong,red) atau bukan,'' tegas Iptu Alexander. (**)
SELUMA, BETVNEWS - Kasus video mesum di Masjid Baitul Falihin Kabupaten Seluma, yang telah menghebohkan Kabupaten Seluma beberapa waktu yang lalu, yang diduga dilakukan oleh oknum ASN di Kabupaten Seluma, masih terus menjadi perbincangan.
Sementara itu, Dirreskrimsus polda jatim, Kombes Pol Farman, menjelaskan, pelaku pembuat video mesum kebaya merah yang viral di sosial media (Sosmed) telah ditangkap oleh Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur, Minggu (6/11/2022).
Sebelumnya diberitakan, jagad maya khususnya Twitter dan TikTok dihebohkan video mesum kebaya merah berdurasi 16 menit. Dalam video nampak wanita berkebaya merah dengan pria bertato mahkota di tangannya. Hal itu membuat Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim diam-diam menyelidiki. 2ff7e9595c
Comments